ETIKA PUBLIKASI
DIMAS BAKTI : Jurnal Pengabdian Masyarakat (e-ISSN: XXXX-XXXX) adalah jurnal yang melalui proses peer-review yang diterbitkan oleh Arka Sains Tech, Medan, Sumatera Utara, Indonesia. Kami berkomitmen untuk menjaga standar etika publikasi dan mengambil tindakan terhadap kegiatan tidak etis dalam publikasi. Pernyataan ini mengklarifikasi perilaku etis semua pihak yang terlibat dalam publikasi artikel di jurnal ini, termasuk penulis, editor utama, editor asosiasi, dewan editorial, reviewer, dan penerbit. Pernyataan ini didasarkan pada Panduan Praktik Terbaik COPE. Tanggung jawab kami adalah menerbitkan karya asli yang bernilai bagi komunitas intelektual dalam bentuk dan standar tertinggi. Kami mengharapkan standar yang sama dari reviewer dan penulis kami. Kejujuran, orisinalitas, dan transaksi yang adil dari pihak penulis, serta keadilan, objektivitas, dan kerahasiaan dari pihak editor dan reviewer adalah nilai-nilai kritis yang memungkinkan kami mencapai tujuan kami. DIMAS BAKTI berkomitmen untuk mengikuti praktik terbaik dalam mengatasi masalah etika, kesalahan, dan pencabutan, serta menyediakan tinjauan hukum jika diperlukan.
Tugas Editor (Editor Utama - Editor Asosiasi - Dewan Editorial)
Keputusan Publikasi
Editor DIMAS BAKTI memastikan bahwa semua naskah yang diajukan untuk dipertimbangkan untuk publikasi harus melalui proses peer-review oleh setidaknya dua reviewer yang ahli di bidangnya. Editor Utama bertanggung jawab untuk memutuskan naskah mana yang akan dipublikasikan berdasarkan validasi karya yang bersangkutan, pentingnya bagi peneliti dan pembaca, komentar reviewer, serta persyaratan hukum seperti fitnah, pelanggaran hak cipta, dan plagiarisme yang berlaku saat ini. Editor dapat berkonsultasi dengan editor atau reviewer lain dalam membuat keputusan ini.
Fair Play
Editor mengevaluasi naskah yang diajukan semata-mata berdasarkan merit akademisnya (kepentingan, orisinalitas, validitas studi, kejelasan) dan relevansinya dengan cakupan jurnal, tanpa memperhatikan ras, gender, orientasi seksual, asal etnis, kewarganegaraan, keyakinan agama, filosofi politik, atau afiliasi institusional penulis. Keputusan untuk mengedit dan mempublikasikan tidak ditentukan oleh kebijakan pemerintah atau lembaga lain di luar jurnal itu sendiri. Editor Utama memiliki otoritas penuh atas seluruh konten editorial jurnal dan waktu publikasi konten tersebut.
Kerahasiaan
Editor dan staf editorial tidak boleh mengungkapkan informasi tentang naskah yang diajukan kepada siapa pun selain penulis yang bersangkutan, reviewer, calon reviewer, penasihat editorial lainnya, dan penerbit, sesuai yang sesuai.
Pengungkapan dan Konflik Kepentingan
Editor tidak akan menggunakan informasi yang belum dipublikasikan yang diungkapkan dalam naskah yang diajukan untuk tujuan penelitian mereka sendiri tanpa persetujuan tertulis eksplisit dari penulis. Informasi atau ide yang diperoleh secara privasi oleh editor sebagai hasil penanganan naskah akan dijaga kerahasiaannya dan tidak digunakan untuk keuntungan pribadi. Editor akan menarik diri dari mempertimbangkan naskah yang memiliki konflik kepentingan akibat hubungan kompetitif, kolaboratif, atau hubungan lain dengan salah satu penulis, perusahaan, atau lembaga yang terhubung dengan makalah tersebut; sebaliknya, mereka akan meminta anggota lain dari dewan editorial untuk menangani naskah tersebut.
Penanganan Perilaku Tidak Etis
Editor, bersama dengan penerbit, harus mengambil langkah-langkah responsif yang rasional ketika keluhan etik telah disampaikan mengenai naskah yang diajukan atau artikel yang telah dipublikasikan. Setiap tindakan perilaku publikasi yang tidak etis yang dilaporkan akan diselidiki, bahkan jika ditemukan bertahun-tahun setelah publikasi. Untuk alasan ini, DIMAS BAKTI memiliki ahli hukum di bidang Hak Kekayaan Intelektual sebagai Dewan Penasihat Etika.
Penarikan Kembali (Retraksi)
Editor harus mempertimbangkan untuk menarik kembali sebuah publikasi jika:
- Mereka memiliki bukti jelas bahwa temuan tidak dapat dipercaya, baik karena kesalahan besar (misalnya, kesalahan perhitungan atau kesalahan eksperimental) atau sebagai hasil dari pemalsuan (misalnya, data) atau pemalsuan (misalnya, manipulasi gambar).
- Itu merupakan plagiarisme.
- Temuannya sebelumnya telah dipublikasikan di tempat lain tanpa atribusi yang tepat kepada sumber sebelumnya atau pengungkapan kepada editor, izin untuk mempublikasikan kembali, atau justifikasi (yaitu, kasus publikasi yang redundan).
- Itu mengandung materi atau data tanpa izin untuk digunakan.
- Hak cipta telah dilanggar atau ada masalah hukum serius lainnya (misalnya, pencemaran nama baik, privasi).
- Itu melaporkan penelitian yang tidak etis.
- Itu telah dipublikasikan hanya berdasarkan proses tinjauan sejawat yang terganggu atau dimanipulasi.
Tugas Penulis
Standar Pelaporan
Penulis penelitian asli harus menyajikan laporan akurat tentang karya yang dilakukan dan hasilnya, diikuti dengan diskusi objektif tentang signifikansi karya tersebut. Naskah harus mengandung detail dan referensi yang cukup untuk memungkinkan orang lain mereplikasi karya tersebut. Artikel tinjauan harus akurat, objektif, dan komprehensif, sementara artikel editorial atau pandangan harus jelas diidentifikasi sebagai artikel tersebut. Pernyataan yang bersifat menipu atau secara sengaja tidak akurat merupakan perilaku publikasi yang tidak etis dan tidak dapat diterima.
Akses Data dan Retensi
Penulis diminta untuk menyediakan data mentah yang terkait dengan sebuah makalah untuk tinjauan editorial, dan harus siap untuk memberikan akses publik, dan harus, dalam setiap hal, siap untuk menyimpan data tersebut untuk waktu yang wajar setelah publikasi.
Oriksinalitas dan Plagiarisme
Penulis harus memastikan bahwa mereka telah menulis karya yang benar-benar orisinal, dan jika penulis telah menggunakan karya dan/atau kata-kata orang lain, hal ini harus dikutip atau dikutip dengan tepat. Plagiarisme memiliki banyak bentuk, mulai dari 'menyamar' makalah orang lain sebagai makalah sendiri, hingga menyalin atau merangkai bagian substansial dari makalah orang lain (tanpa atribusi), hingga mengklaim hasil dari penelitian yang dilakukan oleh orang lain. Plagiarisme dalam segala bentuknya merupakan perilaku publikasi yang tidak etis dan tidak dapat diterima. Kami akan memeriksa setiap naskah menggunakan alat deteksi plagiarisme () untuk memastikan orisinalitas artikel. Selain itu, setiap artikel yang diajukan harus disertai dengan surat pernyataan dari penulis bahwa artikel tersebut bebas dari plagiarisme.
Publikasi Berganda, Redundan, atau Serentak
Makalah yang menggambarkan penelitian yang pada dasarnya sama tidak boleh dipublikasikan dalam lebih dari satu jurnal atau publikasi utama. Oleh karena itu, penulis tidak boleh mengajukan pertimbangan naskah yang telah dipublikasikan di jurnal lain. Pengajuan naskah secara serentak ke lebih dari satu jurnal adalah perilaku publikasi yang tidak etis dan tidak dapat diterima.
Pengakuan Sumber
Penulis harus memastikan bahwa mereka telah mengakui dengan benar karya orang lain, dan juga harus mengutip publikasi yang telah berpengaruh dalam menentukan sifat karya yang dilaporkan. Informasi yang diperoleh secara pribadi (dari percakapan, korespondensi, atau diskusi dengan pihak ketiga) tidak boleh digunakan